APA YANG TERJADI?
Pemain sayap berusia 17 tahun itu menerima penghargaan tersebut pada hari Senin (28/10), setahun setelah ia membuktikan dirinya sebagai bintang tim utama di Barcelona dan memainkan peran kunci dalam kesuksesan Spanyol di Euro 2024.
GAMBARAN BESAR
Yamal telah menerima trofi sebagai pemain terbaik di bawah usia 21 tahun, mengalahkan pemenang tahun lalu dan bintang Real Madrid Jude Bellingham. Ia mengikuti jejak rekan setimnya di Barcelona saat ini Gavi dan Pedri dalam mengklaim penghargaan tersebut, sementara Kylian Mbappe dan Matthijs de Ligt adalah pemenang sebelumnya.
PERINGKAT LENGKAP KOPA TROPHY
Yamal berada di puncak selagi pemain muda Real Madrid dan Turki Arda Guler di posisi kedua, sementara Kobbie Mainoo dari Manchester United di posisi ketiga. Pemain baru Manchester City Savinho di posisi keempat, sementara rekan setim Yamal di Barcelona Pau Cubarsi di posisi kelima. Joao Neves, yang direkrut dari Paris Saint-Germain setelah tahun yang luar biasa di Benfica, berada di posisi keenam, bersama Alejandro Garnacho dari United. Mathys Tel dari Bayern Munich, Warren Zaire-Emery dari Paris Saint-Germain dan penyerang Red Bull Salzburg dan Pantai Gading Karim Konate semuanya berada di posisi kedelapan.
BERIKUTNYA?
Yamal memenangkan Kopa Trophy hanya dua hari setelah ia membantu Barcelona meraih kemenangan luar biasa 4-0 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu dalam ajang LaLiga. Ia berharap penghargaan tersebut dapat memberinya dorongan semangat saat Barca, yang telah memenangkan lima pertandingan terakhir mereka, akan menghadapi rival Catalunya, Espanyol, dalam laga berikutnya.