Penipuan online di Jawa Barat melibatkan berbagai modus, antara lain:
- Penipuan Jual Beli: Pelaku sering membuat akun palsu di platform jual beli dan menawarkan barang dengan harga sangat murah. Setelah mendapatkan uang, barang yang dijanjikan tidak pernah dikirim.
- Phishing: Beberapa penipu mengirimkan email atau pesan yang menyerupai institusi resmi untuk mencuri informasi pribadi, seperti password atau nomor rekening.
- Kisah Palsu: Penipu menghubungi korban dengan cerita emosional, seperti mengaku butuh bantuan finansial untuk pengobatan, agar korban mengirimkan uang.
- Investasi Bodong: Tawaran investasi dengan imbal hasil tinggi dalam waktu singkat sering kali menjebak banyak orang. Setelah korban berinvestasi, pelaku menghilang.
- Penyebaran Hoaks: Beberapa penipuan berawal dari penyebaran informasi palsu yang menarik perhatian orang untuk berinvestasi atau membeli produk tertentu.
Pihak kepolisian dan pemerintah terus mengedukasi masyarakat untuk lebih waspada terhadap penipuan online. Jika kamu atau seseorang yang kamu kenal menjadi korban, penting untuk melapor agar tindakan bisa diambil.